a:hover { color:#325C1C; text-decoration:underline; text-shadow:5px 5px 5px #000; }

Sabtu, 29 Oktober 2016

Sosiologi Sastra



MENELAAH SOSIOLOGI SASTRA PADA BUKU
“PEYEMPUAN”


1.     Sosiologi Pengarang
Pengarang buku peyempuan ialah @peyemp seorang best seller yang bukunya menceritakan sepenggal rahasia-rahasia yang dialami perempuan. Sejatinya @peyemp hanyalah sebuah username twitter. Pada 26 Juni 2012 akun @peyemp resmi muncul di twitter. Peyemp hadir sebagai salah satu sisi yang mencoba untuk mengungkapkan suatu kenyataan yang mungkin masih dianggap tabu, memalukan, dan ragu untuk dibicarakan.
Sampai sekarang masih banyak yang mengeluarkan pertanyaan “siapa sebenarnya peyemp?”. Mereka merasa penasaran dengan sosok yang ada di balik akun, mengendalikan, berkicau, bahkan berkata secara berlebihan dan apa adanya.
Bahkan banyak yang mengeluarkan pertanyaan “pengalaman pribadi ya?”. Terlepas dari pengalaman pribadi atau bukan, prinsipnya peyemp adalah menshare apa yang bisa disharenya.
‘’banyak rahasia di dalam diri seorang peyempuan yang tidak diketahui oleh laki-laki. Kami memilih untuk menyimpan rapat-rapat”. Kalimat tersebut merupakan kicauan pertama peyemp di twitter. Akibat tulisan singkat tersebut, banyak pengguna twitter meneruskan, memfollow, dan menretweet.
Dalam satu hari paling banyak sepuluh twit yang peyemp posting. Peyemp lebih sering mentweet ketika berada di mall, jalan, berkumpul dengan  teman , berwisata ke tempat-tempat tertentu, atau sekedar duduk santai bersama teman di club. Saat seperti itulah yang mendatangkan banyak ide karena banyak kenyataan yang dapat dilihatnya.
Dengan waktu yang cukup singkat, akhirnya lini peyemp memiliki puluhan ribu follower. Akun anonim lain pun kemudian merekomendasikan peyemp untuk difollow. Keadaan yang membuat peyemp berarti adalah ketika ada beberapa follower yang memintanya untuk berkicau. Peyemp berpikir kalau, ternyata akun ini memiliki manfaat.
Bukan hanya perempuan yang memberikan komentar , tetapi kaum adam pun turut memberi support atas apa yang dishare peyemp.
Peyemp pun mencoba untuk membagi atau mengungkap hal sering dialami oleh kaum perempuan melalui selembaran-selembaran kertas. Hal inilah yang mendasari peyemp untuk menerbitkan buku pertamanya “PEYEMPUAN”. Dari tahun ketahun peyemp menerbitkan buku berikutnya PEYEMPUAN 2, PEYEMPUAN 3, dan PEYEMPUAN STRONG. 

2.     Sastra sebagai Cermin Masyarakat
         Sosiologi sastra dari isi buku ini, menjelaskan tentang masalah-masalah dan karakter-karakter perempuan jaman sekarang.  Penulis menerangkan bagaimana masalah-masalah yang terjadi di kehidupan perempuan di Indonesia saat ini baik masalah perempuan terhadap laki-laki (pacar atau suaminya), masalah perempuan terhadap orang tuanya, dan interaksi perempuan dengan agamanya.
1.        Masalah perempuan terhadap laki-laiki (baik pacar maupun suaminya)
Di dalam buku ini, penulis banyak menceritakan tentang kisah seorang perempuan dengan pasangannya. Masalah ini paling banyak atau hampir keseluruhan penulis membahas persoalan tersebut. Mulai dari coretan pertama yang mengisahkan tentang ‘perempuan bisa memainkan peran, menikah,dan menjadi istri, seta ibu dari anak-anaknya meski dihatinya menyimpan cinta kekasih idaman’. Ada pula yang membahas mengenai kisah cinta jarak jauh dengan kekasihnya (LDR), kemudian perempuan yang diputuskan, ada tentang kesetiaan, bahkan sampai ada coretan yang membahas tentang ‘persembahan cinta’.
2.       Masalah perempuan terhadap orang tuanya
Selain masalah perempuan terhadap laki-laki, penulis juga menjelaskan bagaimana karakter perempuan terhadap orang tuanya. Di dalam cerita ini, ditekankan bahwa Dian berselisih dengan ibunya karena hubungannya tidak direstui. Namun, setelah sahabatnya menceritakan kisah ibunya yang telah meninggal kepada Dian. Akhirnya Dian tersadar bahwa Ibu adalah orang yang paling berarti di dunia ini.

3.        Masalah perempuan dengan agamanya
Penulis menjelaskan pada buku ini, bahwa perempuan beragama islam wajiblah untuk menutupi auratnya. Dalam buku ini memberikan definsi tentang hijab dari  beberapa sumber . selain itu, penulis juga menekankan bahwa dalam Al-qur’an terdapat ayat yang menjelaskan mengenai hukum berjilbab ialah wajib untuk wanita  muslim.


3.     Fungsi Sosial Karya Sastra
Buku PEYEMPUAN sebagai suatu karya sastra yang tergolong menarik perhatian. Karena buku PEYEMPUAN menceritakan mengenai suatu masalah,karakter atau rahasia-rahasia yang tersimpan dalam diri perempuan. Buku ini mencoba untuk mengungkapkan sisi lain dari seorang perempuan dari sudut pandang yang berbeda. Banyak fakta tentang kehidupan seorang perempuan yang selama ini masih tabu untuk diungkapkan. Melalui buku ini, kita akan menemukan kekuatan dan keistimewaan dari kelemahan dan kelembutan makhluk bernama perempuan.
Ketika membaca buku ini dari halaman yang satu ke halaman yang lainnya. Sebagian besar pembacanya akan berkata,”ini gue banget” atau “iya benar” atau “sama dengan pengalaman teman gue”. Reaksi yang mungkin saja terjadi karena buku ini mewakili suara hati perempuan.